Menghilangkan Kebiasaan Mengompol Anak

Anak mengompol pada usia-usia dini memang hal yang wajar. Karena dalam rentang waktu umur anak tersebut belum bisa mengontrol saraf sfingter untuk berkemih. Yang dimaksud dengan pengertian mengompol adalah kencing yang tidak disengaja ketika tidur dan terjadi berulang kali dan tidak sadar pada usia di mana kontrol sfingter sudah seharusnya berfungsi. Dan masalah ini seringkali terjadi pada anak-anak kita juga. Dan sebagai orang tua kita harus mempunyai kiat tips hilangkan kebiasaan mengompol anak kita juga.

Kebiasaan mengompol ini juga masih terjadi pada anak saya yang masih berumur 4 tahun. Walau tidak sesering sebelumnya. Biasanya anak mengompol pada waktu tidur malam ketika anak tidak diajak dan dibiasakan kencing buang air kecil (BAK) terlebih dahulu sebelum beranjak tidur. Dan juga ketika anak banyak minum air baik itu air putih atau pun meminum susu sebelum beranjak ke tempat tidur untuk beristirahat. Tips atasi kebiasaan mengompol anak juga perlu kita lakukan dengan cara yang bijaksana juga. Karena ini adalah bagian dari pendidikan untuk anak kita juga.

Kemampuan anak dalam menghentikan kebiasaan ngompol di malam hari memang tergantung pada masing-masing anak dan juga kemampuan orang tua dalam mendidik dan melatih anak-anaknya untuk tidak terus kencing ketika tidur baik di siang hari maupun di malam hari. Biasanya anak laki-laki membutuhkan waktu yang lebih lama untuk berhenti dari kebiasaan mengompol di malam hari waktu tidur. Bahkan faktanya banyak juga kasus anak yang sudah memasuki usia sekolah dasar masih belum mampu menghentikan kebiasaan ngompolnya. Dan ini bisa menjadi sebuah masalah bila dibiarkan berlarut-larut.

Menghilangkan Kebiasaan Mengompol Anak
Menghilangkan Kebiasaan Mengompol Anak
Ada beberapa penyebab anak mengompol ketika sedang tidur. Dan kemungkinan hal yang bisa menyebabkan anak mengompol adalah :
  1. Dalam Keadaan Tidur Terlelap Nyenyak. Dalam kondisi anak tidur nyenyak maka otot-otot seluruh tubuh akan mengalami relaksasi maksimal. Termasuk otot yang mengatur mengenai buang air kecil ini. Sehingga hal ini akan menyebabkan pengaturan otot kandung kemih anak berbeda dengan keadaan yang tidak tidur.
  2. Gangguan Anatomi Sistem Kandung Kemih Anak. Hal ini memang jarang terjadi. Gangguan anatomi kandung kemih ini bisa juga menjadi penyebab anak sering mengompol. Karena kapasitas kandung kemih yang lebih kecil dari anak normal yang lainnya pada usia yang sama pula.
  3. Keterlambatan Dalam Sistem Persyarafan. Perkembangan sistem saraf yang bekerja pada sistem perkemihan akan sangat menentukan kemampuan anak untuk belajar dan mengontrol pengeluaran air kencingnya. Keterlambatan perkembangan sistem saraf pada sistem urinaria akan bisa menjadikan anak memiliki kebiasaan ngompol yang berkepanjangan. Ini berbeda dengan kelainan pada apa yang dalam dunia medis disebut dengan Inkontinensia Urine.
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan oleh para orang tua dalam melakukan cara menghilangkan kebiasaan mengompol yaitu :

Toilet Training.
Membiasakan anak untuk kencing di kamar mandi atau di toilet sedini mungkin akan bisa menjadi salah satu tips menghentikan kebiasaan anak mengompol nantinya. Hal ini juga akan bisa melatih secara perlahan anak dalam mengatur syaraf kandung kemihnya. Biasakan anak ketika sudah mulai merasakan akan kencing untuk bilang kepada orang tuanya dan orang tua harus segera mengantarnya ke kamar mandi atau pun toilet.

Memahami Keadaan Anak.
Maksudnya adalah mengetahui akan segi psikologis anak. Jangan sampai kita sebagai orang tua menyalahkan anak-anak kita ketika ngompol. Karena dengan hal tersebut justru akan membuat akan bisa mempunyai rasa bersalah yang berkepanjangan dan anak bisa memiliki sifat pemalu berlebihan ketika beranjak dewasa nantinya.

Jangan selalu salahkan anak ketika mengompol adalah satu kiat dalam menghentikan kebiasaan anak ngompol ketika tidur. Karena hal ini bisa menimbulkan rasa stress tersendiri bagi sang anak. Berikan perhatian dan ajarkan cara dan tempat untuk kencing yang benar yaitu bukan di tempat tidur melainkan di kamar mandi atau pun toilet. Ini adalah bagian dari cara mengatasi anak sering mengompol juga.

Biasakan Anak Kencing Dahulu Sebelum Tidur.
Hal ini juga diterapkan kepada anak saya yang berumur 4 tahun. Dan hal ini bisa efektif karena anak secara pelan-pelan bisa mengurangi kebiasaan mengompolnya tersebut. Di mulai dari mulai berkurangnya frekuensi ngompolnya sampai berhenti sama sekali dari kebiasaan kencing ketika tidur ini.

Kurangi Kebiasaan Minum Berlebihan Ketika Akan Tidur.
Hal ini bisa membantu mengurangi jumlah urin yang tertampung dalam kandung kemih anak ketika dalam keadaan tidur (terutama malam hari). Dan akan mengurangi resiko anak mengompol waktu tidur malam hari. Hal ini dikarenakan jumlah waktu tidur malam hari lebih banyak dibandingkan waktu istirahat tidur di siang hari. Termasuk mengurangi kebiasaan meminum susu yang banyak sebelum beranjak tidur. Dan juga karena berbeda antara kebutuhan tidur anak dalam dua waktu yang berbeda di atas.

Demikian beberapa langkah tips serta kiat kita sebagai orang tua untuk bisa menghentikan akan kebiasaan anak mengompol di kala waktu tidurnya.

9 comments:

  1. Dua anak yang ketiga dan keempat masih suka ngompol, makanya kalau tidur itu harus pakai alas khusus di kasurnya hehehe...

    ReplyDelete
  2. anak saya juga sering ngompol sob, pernah melaukan beberapa terapi tapi masih ngompol juga, mungkin ini bisa dicoba, trims

    ReplyDelete
  3. waduh saya masih belum punya anak, mungkin berguna nih 10th lagi, nice post

    ReplyDelete
  4. Sangat bermanfaat sekali nih Tipsnya... thanks dah share ya Gan...

    ReplyDelete
  5. semua pasti prnh mengalami hal ini waktu kecil..*smile
    thx info sob...

    ReplyDelete
  6. wah berguan sekali,pantesan saya dulu suka ngompol ya,jadi masalahnya itu toh,makasih mas infonya.berguna kalau suatu saat nanti saya punya anak kecil.

    ReplyDelete
  7. kita ibubapa memang perlu bersabar untuk melatih anak2 mengompol ni, ada anak2 yg mudah saja dilatih dan ada yg amat susah.

    ReplyDelete
  8. tapi ko banyak ya dah remaja masih ngompol

    hehe

    ReplyDelete
  9. Kalo sampe gede masih ngompol itu wajar gan ?

    ReplyDelete