Tips Mencegah Flu Burung

Flu Burung atau dalam bidang kesehatan terkenal infeksi virus H5N1 ini adalah suatu jenis penyakit menular yang penularannya adalah melalui unggas dan ditularkan kepada manusia. Penularannya juga dari unggas ke unggas yang lain. Kasus flu burung ini pernah menghantui Indonesia pada tahun 2007 yang lalu dan tersebar hampir 30 provinsi.

Dengan angka kejadian dan angka kematian akibat flu burung ini juga banyak tatkala itu. WHO mencatat angka kejadian di Indonesia waktu itu adalah 99 kasus dengan angka kematian akibat flu burung mencapai 79. (wikipedia)

Pengertian flu burung ini adalah penyakit yang menular di kalangan hewan unggas. Pada kejadian tahun 2007 itu adalah banyak menyerang unggas dan babi yang disebabkan oleh virus influenza tipe A H5N1. Dan bisa juga menular ke manusia lewat hewan perantara unggas tersebut.

Tips Mencegah Flu Burung

Menurut Dr Agus Suyanto SpPD-KP tim medis SDM dan Pendidikan RSUP dr Kariadi Semarang virus ini bisa hidup normal pada unggas sehingga tidak mengherankan jika cepat menyebar dan berkembang biak. Cara penularan virus flu burung adalah adalah dari unggas ke manusia melalui kontak langsung dengan unggas yang sakit, mati, tinja, cairan unggas yang terkontaminasi dan terserang flu burung.

Berikut beberapa hal yang bisa kita lakukan dalam rangka cara pencegahan flu burung :
  1. Menghindari menyentuh burung atau pun unggas serta kotorannya pula. Kotoran burung serta unggas yang terinfeksi dapat membawa virus. Bila kita terlanjur menyentuhnya segeralah mencuci kedua tangan dengan sabun cair dan bilas dengan air mengalir.
  2. Masak makanan dari produk unggas dengan suhu yang tinggi. Hal ini dilakukan karena virus H5N1 mati dalam suhu yang tinggi. Contohnya adalah masak daging ayam dalam suhu 80 derajat selama 1 menit. Untuk telur ayam masak dengan suhu 64 derajat selama 5 menit.
  3. Melakukan diet yang seimbang dan sehat. Selain itu dengan melakukan olahraga yang rutin, istirahat tidur yang cukup dan baik serta juga mengurangi stress. Dengan melakukan hal-hal tersebut di atas maka tubuh akan mempunyai daya tahan yang baik dan tidak mudah terserang berbagai macam influenza.
  4. Bila mengalami tanda gejala flu dan berada dalam lingkungan yang dicurigai ada tanda penyebaran virus ini maka segera periksa ke pelayanan kesehatan dan juga dokter. Kita juga harus mengetahui akan tanda ciri unggas terindikasi virus flu burung seperti halnya keluar cairan dari mata dan hidung, jengger kulit kaki yang tidak ditumbuhi rambut berwarna biru keunguan, perdarahan di bawah kulit unggas yang terkena dan lain-lain.
  5. Bila dalam suatu daerah yang rawan akan penyebaran virus ini ini maka salah satu tips mencegah flu burung adalah dengan menggunakan masker. Karena masker ini bisa melindungi mulut dan hidung pula.
  6. Peternakan unggas sebaiknya jauh dari tempat pemukiman warga masyarakat. Membersihkan secara rutin dan teratur untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus tertama dari unggas-unggas yang liar.
  7. Menjaga kebersihan lingkungan baik itu lingkungan diri sendiri atau pun lingkungan masyarakat. Hal ini bisa dilakukan dengan kita membiasakan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun terutama pada sebelum makan dan kebiasaan-kebiasaan hidup sehat lainnya.
  8. Bila yang bepergian keluar negeri maka sekembalinya dari negara yang dilaporkan adanya wabah flu burung dan kita megalami demam dan gangguan pernafasan maka segera periksa dan konsultasikan ke Dokter agar bisa diidentifikasi lebih jelas lagi. Karena tanda gejala virus flu burung ini diantaranya yaitu demam tinggi (lebih dari 38 derajat celcius), sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri tenggorokan, sesak nafas, ada riwayat kontak dengan unggas yang sakit atau pun mati mendadak tanpa sebab yang jelas.
Demikian beberapa langkah dan cara serta kiat kita untuk bisa mencegah penularan flu burung ini dan dengan kita berpartisipasi serta turut serta menjaga kesehatan kita dan juga kesehatan lingkungan maka akan bisa menurunkan angka kejadian flu burung ini.

Karena tanpa peran serta masyarakat secara keseluruhan kita tidak bisa mengantisipasi akan wabah seperti ini dan kita juga tidak bisa mengandalkan hanya kepada pemerintah saja dan juga departeman kesehatan pula. Harus ada peran aktif masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan bangsa.

14 comments:

  1. terima kasih tipnya. m'sia juga tak terkecuali, dan pernah dalam keadaan yg berjaga2, memakai mask ditempat kerja dan tempat awam

    ReplyDelete
    Replies
    1. memakai mask pada daerah yang awam dan juga diindikasikan ada wabah ini memang perlu sekali sahabat denaihati

      Delete
  2. walaupun isu flu burung tidak sesanter dulu, tips ini sangat bermanfaat buat jaga-jaga nanti, makasih sobat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya memang sahabat...tetapi juga sambil mengingatkan kepada diri sendiri pula. Karena itu juga anjuran direktur SDM saya di atas yaitu Dokter Agus Suryanto SpPD-KP

      Delete
  3. iya Mas, kita yang harus bisa berhati2 sekarang ya, secara kita kan nggak tau kalo pas lewat di suatu tempat, tau2 menghirup udara yang terkontaminasi wabah flu burung itu.

    ReplyDelete
  4. betul sob, kita harus hati-hati dan selalu waspada. kita tidak tau kapan dan dimana wabah itu.

    ReplyDelete
  5. tips yang sangat bermanfaat sob
    kirain flu burung udah reda,ternyata masih ada dan kita harus selalu waspada.

    ReplyDelete
  6. gara2 flu burung masyarakat pd parno.., setiap ayam yg mati pasti disangka flu burung.., pdhlkan belum tntu..

    makasih ya ilmux sob.. *smile

    ReplyDelete
    Replies
    1. Harus diwaspadai bila bukan hanya satu ayam saja yang mati. Bila banyak dalam suatu daerah tertentu tanpa sebab yang pasti harus diwaspadai.
      Bila hanya mati satu saja saya rasa tak harus parno juga sahabat...

      Delete
  7. wah, tips yang sangat yg berguna nih sob, saya juga menghindari untuk mengkonsumsi telur setengah matang sob, takut tertular....

    ReplyDelete
  8. mantaaab tips nya Gan makasih bnyak.
    salam kenal dan selamat mlm Gan...!!!

    ReplyDelete
  9. Siip mas informasinya.Sangat bermanfaat.

    ReplyDelete
  10. bagus tipsnya... susah jugak kannnn

    ReplyDelete
  11. terima kasih infonya sob, semoga di Indonesia penyebarannya sebisanya diminimalisir dan segera ditemukan antivirusnya

    ReplyDelete